3 Jenis Klasifikasi Bencana Alam berdasarkan Penyebabnya
Ditulis pada: 8/18/2016
Bencana alam yaitu bencana yang diakibatkan oleh gejala alam bukan karena faktor manusia. Sebenarnya gejala alam memiliki gejala yang sangat alamiah dan biasa terjadi pada bumi. Namun, hanya ketika gejala alam tersebut melanda manusia (nyawa) dan berbagai produk budidayanya (kepemilikian, harta dan benda) kita baru dapat menyebutkan bencana.
Bencana alam berdasarkan penyebabnya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
Bencana alam berdasarkan penyebabnya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
1. Bencana Alam Geologis
Bencana ini disebabkan oleh gaya-gaya yang berasal dari bagian dalam bumi atau gaya endogen. Yang termasuk dalam bencana alam geologis adalah gempa bumi, letusan gunung berapi, dan tsunami.
2. Bencana Alam Klimatologis
Bencana alam klimatologis merupakan bencana yang penyebabnya adalah angin dan hujan. Contohnya adalah banjir, badai, banjir bandang, angin ribut, kekeringan, dan kebakaran alami hutan tetapi bukan disebabkan oleh manusia.
Gerakan tanah (longsor) termasuk juga bencana alam, walaupun pemicu utamanya adalah faktor klimatologis (hujan), tetapi gejala awalnya dimulai dari kondisi geologis (jenis dan karakteristik tanah serta batuan dan sebagainya).
3. Bencana Alam Ekstra-Terestrial
bencana alam ekstra terestial adalah bencana alam yang terjadi di luar angkasa, contoh hantaman impact meteor,. Bila hantaman benda-benda langit mengenai permukaan bumi maka akan menimbulkan bencana alam yang luar biasa bagi seluruh penghuni bumi.
Gejala alam yang dapat menimbulkan bencana alam sebagian besar memiliki karakteristik umum, gejala awal, gejala utama, dan gejala akhir. Nah jika kita dapat mengetahui dengan akurat gejala alam suatu bencana alam, kemungkinan besar kita dapat mengurangi akibat yang ditimbulkan dari bencana tersebut.
Demikian artikel tentang 3 Jenis Klasifikasi Bencana Alam berdasarkan Penyebabnya ini, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi semua orang.