Memahami Tipe-Tipe Kepribadian ini Bisa Membuat Pilihan Anda Tepat dalam Memilih Karier

Pilihan karier seseorang sangat dipengaruhi oleh tipe kepribadian yang dimilikinya. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kepribadian seseorang sangat berpengaruh dalam mengembangkan bakat, minat, dan pengembangan prestasinya.

Upaya-upaya yang dilakukan sekarang dan harapan-harapan akan masa depan kehidupannya kelak, sangat dipengaruhi oleh pola sikap dirinya sendiri.

Menurut Holland ada enam tipe kepribadian yang sangat berpengaruh dalam pola karir yang dipilih oleh seseorang. Enam tipe ini dapat dijadikan salah satu masukan dan bahan refleksi diri sebelum mendapatkan pilihan karier.

1. Tipe Realistik

1. Senang dengan hasil akhir, tipe ini adalah orang yang menyukai soal dan masalah yang harus dipecahkan.

2. Lebih menyenangi masalah yang konkret daripada abstrak, menganggap dirinya sebagai seorang yang agresif dan maskulin, dan mempunyai nilai-nilai ekonomi dan politik konvensional.

3. Mereka senang bekerja diluar ruang, bekerja dengan mesin, alat-alat berat, dan perhiasan.

Profesi yang tepat untuk tipe realistis adalah ahli elektro, ahli nuklir, dokter gigi, dan ahli kunci.

2. Tipe Intelektual

1. Bersifat berorientasi tugas, lebih menyukai dan memikirkan terlebih dahulu suatu masalah daripada langsung bertindak terhadap masalah.

2. Menyenangi tugas-tugas pekerjaan yang abstrak, memiliki nilai-nilai dan sikap yang tidak konvensional.

3. Lebih peka dengan pengaruh abstrak, teoritis, dan pengaruh analitis dan kurang peka dengan pengaruh materialistis dan sosial.

Contoh pekerjaan yang sesuai dengan tipe itu adalah mereka yang bekerja sebagai ahli antropologi, astronomi, geologi, editor, perkebunan, ilmuwan riset, penulis artikel ilmiah, teknologi dan sejenisnya.

3. Tipe Sosial

1. Menganggap diri kompeten membantu dan mengajar orang lain serta menilai tinggi aktivis-aktivis hubungan-hubungan sosial dan mereka pandai berkomunikasi dan merasa nyaman dalam berinteraksi dengan orang lain.

2. Bertanggung jawab, feminim, kemanusiaan, keagamaan, membutuhkan perhatian, memiliki kecekapan verbal dan hubungan antarpribadi , menghindari pemecahan masalah secara intelektual/aktivitas fisik/kegiatan-kegiatan yang sangat teratur dan rapi.

3. Beberapa ciri khususnya adalah kerja sama, bersahabat, persuasif, dan bijaksana.

Contoh pekerjaan yang sesuai dengan tipe ini adalah mereka yang bekerja sebagai pemilik sekolah, ahli psikologi klinis, motivator.

4. Tipe Konvensional

1. Menyenangi bahasa yang tersusun baik dan kegiatan yang berhubungan dengan angka, konformis, menghindari situasi yang abstrak dan masalah-masalah yang melibatkan hubungan antarpribadi dan kecakapan fisik.

2. Lebih menyukai aktivitas-aktivitas yang memerlukan manipulasi data yang eksplisit, teratur, dan sistematik guna memberikan kontribusi kepada tujuan-tujuan organisasi.

3. Memandang diri sebagai teratur, mudah menyesuaikan diri, dan memiliki keterampilan-keterampilan klerikal dan numerikal.

Tipe pekerjaan yang cocok untuk tipe semacam ini antara lain: akuntan, aktuaria, inspektur keamanan, keuangan, perencanaan keuangan, dan penulis teknis.

5. Tipe Usaha

1. Memiliki kecakapan lisan untuk berjualan, menguasai dan menggiring diri sebagai orang yang kuat, jantan dan menghindari dari penggunaan bahasa yang terumus dengan baik atau situasi pekerjaan yang memerlukan kegiatan intelektual dalam jangka waktu yang lama.

2. Mudah menyesuaikan diri, menyukai tugas sosial yang abstrak, memiliki perhatian yang besar terhadap kekuasaan, status kepemimpinan dan bertindak agresif dalam bentuk lisan.

3. Lebih menyukai aktivitas-aktivitas yang melibatkan manipulasi terhadap orang-orang lain untuk perolehan ekonomik.

Contoh pekerjaan yang sesuai dengan tipe itu adalah mereka yang bekerja sebagai pengawas bank, ahli statistik, pengkaji anggaran belanja, ahli perpajakan, sales manajer.

6. Tipe Artistik

1. Bersifat sosial (sukar menyesuaikan diri), menghindari masalah yang sudah dapat tersusun, atau yang memerlukan kecakapan fisik yang besar.

2. Mereka memiliki imajinasi yang sangat luas. Tipe semacam ini senang mengekspresikan dirinya melalui hasil kerja.

3. Mereka lebih nyaman bekerja tanpa aturan, dan senang bekerja yang berkaitan dengan bentuk desain, warna, kata, dan pola.

Profesi yang cocok untuk tipe kepribadian ini: editor, desaigner grafis, guru drama atau kesenian, arsitek lanskap, pembuat produk, penyair, artis, dan produser.

Berdasarkan tipe-tipe tersebut maka dapat dilihat adanya kecenderungan antara tipe kepribadian terhadap pilihan karier seseorang.

Tipe tersebut terbentuk karena beberapa faktor, misalnya hasil belajar dari orang-orang yang berpengaruh bagi kehidupannya dan dari lingkungan kehidupannya, juga karena tuntutan zaman atau perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban manusia.

Berdasarkan hasil belajar itu seseorang akhirnya akan berorientasi pada penyesuaian suasana jabatan/karier. Tipe kepribadian manakah yang ada pada diri anda?